Hari Kamis, 13 Juni 2014, Orang Muda Katolik (OMK), Rekat, dan Misdinar berkumpul bersama untuk bersepeda. Kira-kira ada 12 anak yang mengikuti kegiatan ini. Memang, acara ini berjalan secara informal. Acara yang bersifat informal ini menjadi cara untuk mengumpulkan anak-anak dalam relasi yang enak, agar tidak terkesan kaku.
Sepeda bersama ini dilakukan untuk memupuk kebersamaan di antara mereka. Jumlah anak OMK, Rekat, dan Misidinar di Ngawi memang tidak banyak, tetapi kami tetap berusaha untuk memupuk kekompakan agar bisa semakin baik dalam melayani gereja. Kami ingin menjadi generasi gereja yang berkualitas, walaupun kuantitas kami tidak banyak.
Pada acara sepedaan ini, kami bersama-sama mengelilingi Ngawi, kota yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil ini. Kami memulai bersepeda pada pukul 16.00 sampai pukul 17.00. Dalam sepedaan tersebut, kami mengunjungi benteng pendem peninggalan Belanda semasa masih menjajah Nusantara.
Selain itu, kami juga bermain-main di taman-taman kota. Acara berlangsung santai dan enak. Canda-tawa, gojlokan, dan jahil-jahilan adalah hal yang biasa, sebab kami sudah memiliki pemahaman yang baik antarpribadi yang ada.
Selain bersepeda bersama, kami juga mengadakan bakar-bakar dadakan. Bakar-bakar sosis ini dilaksanakan di salah satu rumah anak misdinar. Sebelumnya, memang tidak ada rencana untuk melaknsakannya. Namun, karena orang tua mereka sangat mendukung pemupukan kebersamaan ini, acara ini terjadi. Semoga dengan acara ini, anak-anak OMK, Rekat dan Misdinar semakin kompak dan guyub rukun. (Fr. Aloysius Bayu Aribowo)
No comments:
Post a Comment