Wednesday, November 12, 2014

Minggu Panggilan di Stasi Krian

Suasana di Gereja Stasi Kebangkitan Kristus, Krian, Paroki St. Yosef, Mojokerto, kali ini terasa beda dari biasanya. Pagi itu, Minggu, 18 Mei 2014, perayaan ekaristi yang hanya satu kali di tiap hari Minggunya dipimpin Pastor Paroki RD Eko Wiyono menjadi semarak karena kehadiran dua suster dan tujuh frater.

Mereka adalah Sr. Romaida SSpS, Sr Romana SSpS, serta Frater Aloysius Sony beserta empat frater lainnya. Yakni Fr. Joko Dacosta, Fr Anno, Fr Diaz, dan Fr  Maro. Semuanya berasal dari tarekat Serikat Sabda Allah atau SVD. Kehadiran mereka untuk melakukan 
Aksi Minggu Pangilan di Gereja Stasi Kebangkitan Kristus, Krian.

Menjadi istimewa karena Frater Sony adalah putra dari Stasi Krian sendiri yang pada misa kali ini mendapat tugas khusus menjadi dirigen lingkungan St. Theresa, Kedamean. Tetapi tidak semua umat yang hadir bisa melihat dan menatap langsung para suster dan frater karena ruang gereja sangat kecil, tetapi umat yang hadir setiap Minggunya selalu berlimpah. Maka yang berada di luar ruangan hanya bisa mendengarkan saja melalui pengeras suara.

Semua petugas misa diserahkan pada para suster dan frater yang hadir karena mereka datang untuk membuka mata dan hati seluruh umat agar ada yang tergerak untuk mengikuti jejak mereka hidup di jalan pangilan.

Satu hari sebelumnya, mereka sudah datang dan menyebar ke lingkungan-lingkungan yang ada di Stasi Krian untuk bermalam di salah satu rumah umat. Mereka mengadakan doa bersama dan berbagi pengalaman serta cerita seputar hidup membiara. Kegiatan ini dilakukan secara serentak pada malam Minggu, 17 Mei. Namun, ada satu lingkungan yang tidak mendapat bagian karena suster dan frater yang datang tujuh orang, sedangkan jumlah lingkungannya ada delapan.

Setelah  selesai  merayakan ekaristi, kegiatan  dilanjutkan  dengan  melakukan pertemuan  bersama  dengan  teman-teman  OMK, Rekat, Putra Altar   serta beberapa anak BIAK. Karena jumlah peserta begitu banyak, 20 orang dari OMK dan 70 orang dari Rekat, Putra Altar, dan BIAK  maka kegiatan dibagi di dua lokasi yang berbeda. Satu di Aula Stasi dan lainnya di TK St. Theresia.

Dengan antusias dan riang gembira, para peserta mengikuti semua acara yang dipandu oleh para suster dan para frater yang juga memperkenalkan komunitas mereka msing-masing.

Matahari semakin tinggi cuaca sangat terik. Semua sudah lelah, maka acara berakhir dan semua kembali ke rumah masing- masing dengan membawa cerita dan pengalaman hari ini dengan sukacita. 

Semoga sekembali dari kegiatan Aksi Pangilan ini semakin banyak orang muda yang terpanggil dan orang tua mau merelakan juga mendukung putra-putrinya yang memilih hidup di jalan panggilan mengikuti jejak saudara-saudara lain dari Stasi  Krian yang  telah lebih dahulu menjawab panggilan Tuhan. Mereka  adalah Sr. Elfrida SSpS, Sr. Lusia SSpS, Sr Agnes Rina SSpS (novis), RD Yosef Indra Kusuma, Fr. Aloysius Sony W, SVD,  Fr. Diosesan Felix Herjuno KP, Fr. Christian Jati SVD, serta satu orang seminaris, Christoforus Caesario  A. Suster Lusia dan Suster Agnes Rina  adalah  kakak beradik.

 Tuaian banyak namun pekerjanya sedikit. Mari siapa saja di mana pun berada jawablah panggilan-Nya. Para orang tua, janganlah ragu,  berilah  persembahan yang hidup dari keluarga untuk melayani Tuhan dan sesama demi masa depan Gereja kita. 

(Theresia Alfa S.)

No comments:

Post a Comment