Dalam rangka merayakan lustrum pertama atau lima tahunnya, Seminari Tinggi Providentia Dei (STPD) Keuskupan Surabaya mengadakan acara Live in dan Lomba Futsal pada 18-19 Oktober 2014. Acara ini merupakan salah satu rangkaian lustrum I STPD yang mengambil tema 'Sanctitas et Audacia'. Tema tersebut diambil dari motto pembinaan di STPD, yang berarti Kesucian dan Keberanian.
Kompetisi diikuti tim futsal dari berbagai paroki di Surabaya, antara lain Paroki Pecinta Damai Pogot, Paroki St. Paulus Juanda, Paroki Aloysius Gonzaga, Paroki SMTB Ngagel, Paroki Kristus Raja, Paroki St. Vincentius a Paulo, Widodaren, Paroki St. Perawan Maria Gresik, Paroki Roh Kudus, dan Paroki Sakramen Mahakudus Pagesangan. Di samping tim-tim itu, tim futsal STPD dan Seminari Menengah St. Vincentius A Paulo Garum juga turut memeriahkan perhelatan yang pertama kalinya diselenggarakan oleh STPD ini.
Rangkaian acara dimulai pada Sabtu 18 Oktober pada pukul 17.30 dengan Ibadat Sore bersama dan Perayaan Ekaristi. Para peserta yang sudah datang di STPD sejak pukul 16.00 ini mengikuti acara rohani tersebut dengan khidmat dan syukur bersama dengan para frater STPD. Romo Benny Suwito, formator STPD, yang memimpin Perayaan Ekaristi, juga memberikan ucapan selamat datang kepada kurang lebih 80 peserta.
Romo Benny juga memberikan motivasi untuk perlombaan futsal yang akan diadakan keesokan harinya. Di samping itu, ia menekankan pentingnya kesadaran hidup menjadi OMK untuk mau bersaksi bagi Kristus di tengah dunia dewasa ini.
Selepas Perayaan Ekaristi, para peserta bersantap malam bersama di ruang makan bersama para frater SPTD. Setelah bersantap malam, para peserta mengikuti acara bersama yang dipimpin oleh para frater. Pada kesempatan tersebut, para frater memperkenalkan apa itu panggilan imamat dan secara khusus juga memperkenalkan STPD. Acara dimulai dengan bernyanyi dan bergoyang bersama yang dipimpin oleh Fr. Yudi dkk.
Fr. Felix, frater filosofan III, juga menjelaskan kepada para peserta tentang kehidupan para frater di seminari tinggi. Para peserta mendapatkan sharing pengalaman tentang betapa indahnya panggilan Tuhan dari seorang filosofan I, yaitu Fr. Handi.
Acara malam tersebut diakhiri dengan Completorium bersama pada pukul 21.30. Selepas Completorium, para peserta masih diperkenankan untuk menjalin keakraban dengan para peserta lain serta para frater melalui rekreasi bersama. Acara rekreasi bersama tersebut sungguh meriah, yang diisi acara nongkrong barengdan berakustik bersama, nonton film, atau juga sekadar bercerita dan menikmati malam bersama teman-teman seiman.
Acara ini memang bertujuan untuk mengakrabkan para peserta yang datang dari berbagai paroki, yang juga merupakan orang muda masa depan Gereja. Kompetisi futsal dimulai pada pukul 07.30. Sebelum pertandingan dimulai, para peserta terlebih dahulu melakukan pemanasan dan berfoto bersama. Pertandingan pertama mempertemukan Paroki Pogot dan Paroki Juanda dengan hasil akhir 6-1 untuk kemenangan Pogot.
Pertandingan semifinal yang mempertemukan Paroki Roh Kudus versus Seminari Garum berakhirdengan skor imbang 1-1. Melalui drama adu penalti, akhirnya Seminari Garum harus mengakui keunggulan Paroki Roh Kudus.
Semifinal kedua mempertemukan STPD dan Paroki Kristus Raja. Pertandingan ini berakhir 3-3. Paroki KR maju ke final setelah menaklukkan STPD lewat adu penalti.
Partai puncak berlangsung seru. Kedua tim menampilkan permainan yang menawan. Akhirnya, Paroki KR keluar sebagai juara lewat adu penalti setelah sebelumnya skor 2-2 di waktu normal.
(Fr. Ferdian Dwi Prastiyo Agustinus)
No comments:
Post a Comment